Daftar isi :
13 ide budidaya tanaman yang akan membuat anda jadi jutawan buat anda yang memiliki hobi bercocok tanam, hobi anda tersebut dapat dijadikan peluang usaha yang sangat provitable atau menguntungkan.Bagaimanakah caranya? Mari simak penjelasan berikut.
Pertanianpedia.Com– Dewasa ini Peluang Budidaya tanaman semakin terbuka dan semakin populer karena konsep urban farming terutama masyarakat perkotaan.
Kegiatan dan hobi bercocok tanam yang biasanya dilakukan untuk mengisi waktu luang ternyata bisa menjadi peluang bisnis yang hasilnya pun sangat menjanjikan.
Dengan Menggunakan lahan yang terbatas, seperti balkon atap rumah  atau pekarangan sempit, budidaya tanaman bisa anda lakukan. Budidaya Tanaman apa saja yang berpeluang menghasilkan keuntungan, berikut ulasannya:
1. Budidaya Tanaman Hidroponik
Metode Budidaya tanaman tanpa menggunakan media tanah, media penggantinya bisa dibuat dari pasir, pecahan genting, sabut kelapa, serbuk kayu dan lain sebagainya.
Media tanam nya dapat menggunakan Pipa-pipa yang diinstalasi sedemikian rupa, Selain itu Budidaya tanaman secara hidroponik tidak mudah terserang hama dan penyakit.
2. Budidaya Tanaman Kangkung Darat
Cara budidaya tanaman kangkung darat sebenarnya sangat mudah sekali, hal yang perlu dilakukan adalah dengan melakukan penyiapan lahan, penanaman benih dengan cara di buat lubang-lubang kecil ditanah dengan jarak 5 cm x 5 cm, lalu tabur benihnya dengan ukuran 2-3 biji per lubang.
Ketika sudah tumbuh dapat dilakukan pemupukan menggunakan pupuk kandang atau kompos kalau tidak ada dapat diganti dengan pupuk NPK atau pun Urea.
Pemanenan tanaman kangkung darat bisa dilakukan setelah berumur 30 – 40 hari. Pemanenan dapat dilakukan dengan cara dicabut atau dipotong batangnya. Untuk lahan yang sempit dapat ditanam pada media plastik polibag atau pot.
3. Budidaya Tanaman Bayam
Budidaya bayam merah, bayam petik dan bayam cabut dapat dipanen pada umur 3 minggu setelah tanam. Cara menanamnya juga sangat mudah, siapkan tanah, gemburkan tanah, taburkan pupuk kandang atau kompos , aduk dengan tanah sampai merata, lalu taburkan benih bayam nya.
Pemupukan dapat dilakukan setelah bayam tumbuh dengan cara dicampurkan pada saat penyiraman dengan NPK atau urea.
4. Budidaya Terong
Budidaya tanaman terong dapat dilakukan di lahan atau di polibag, caranya juga relatif mudah. Siapkan lahan, gemburkan tanahnya. Kemudian campurkan pupuk kompos atau pupuk kandang.
Untuk benih terong semailah dulu pada bedengan khusus, tabur benihnya, tutup tipis-tipis dengan tanah, kemudian tutup dengan daun yang lebar atau juga bisa dengan karung yang dibasahi.
Setalah 2-3 hari dan berkecambah buka penutup . Siram tempat tanam bibit sesuai kondisi kelembaban tanah, jangan terlalu lembab dan jangan juga terlalu kering.
Setelah berumur 10-15 hari, pindahkan bibit pada lahan atau polibag. Panen dapat dilakukan ketika berumur 70-80 hari.
5. Budidaya Tanaman Sawi
Cara Budidaya tanaman sawi tidak jauh beda dengan budidaya tanaman bayam. Bahkan dapat pula ditanam secara hidroponik. Proses pemanenan sawi paling lama 40 hari – 70 hari .
6. Budidaya Tanaman Bawang Merah
Budidaya tamanan bawang merah bisa dilakukan dengan media polibag ataupun dilahan pekarangan yang sudah diolah dan diberi pupuk kandang.
Tanam umbi bawang merah pada polibag atau lahan. Untuk pemupukan dapat ditaburkan di atas tempat tanam. Sebelum pemupukan bersihkan gulma yang rumput yang tumbuh disekitar tanaman bawang merah.
Dan 2 hari sebelum pemupukan tanaman tidak boleh disiram. Penyiraman dilakukan segera setelah  dilakukan pemupukan. Budidaya tanaman bawang merah dapat dipanen pada umur 50 hari s/d 55 hari.
7. Budidaya Tomat
Tomat juga merupakan sayuran buah yang sering dikonsumsi, karena dalam proses penyajian sambal, tomat juga dipakai. Cara menanamnya sama dengan sayuran lain, baik di polibag maupun di lahan tanam. Tanaman tomat bisa di panen pada umur kurang lebih 90 hari.
8. Budidaya Cabe Rawit
Cabe merupakan salah satu bahan yang selalu dibutuhkan bagi kebiasaan masyarakat indonesia. Permintaanya pun selalu tinggi. Cara tanam nya tidak jauh berbeda dari cara budidaya terong. Bahkan harga cabe bisa sangat tinggi saat hari Raya dan Tahun baru. Tanaman cabe dapat dipenen sebanyak 15 – 18 kali dengan umur tanaman yang sampai 1 tahun lebih. Cabe Rawit dapat dipanen pada umur tanaman 2,5 bulan – 3 bulan.
9. Budidaya Paprika
Walau tidak seterkenal Cabai, permintaan paprika juga termasuk tinggi. Buah paprika juga mengandung anti oksidan, vitamin c dan lycopen yang tinggi. Untuk ditanam didaerah dataran rendah, sebaiknya menggunakan media sekam agar lebih steril dari hama dan penyakit.
Buah Paprika dapat dipanen pada usia 85-90 hari.
10. Budidaya Tanaman Sikas
Tanaman hias juga popularitasnya semakin naik. Salah satunya adalah Tanaman Sikas atau Penawar Jambe. Â Cara membudidayakan nya juga mudah, dengan mencongkel biji sikas dari batangnya dengan menggunakan pisau. Kemudian masukkan bibit tersebut kedalam larutan vitamin B1 start, kemudian tanam ditanah yang sudah diberi kompos.
11. Budidaya Tanaman Caladium
Tanaman caladium atau lompongan juga mulai melejit namanya. Jenis nya juga bermacam-macam. Caladium juga sangat mudah untuk dibudayakan. Perawatannya juga mudah, Caladium merupakan jenis tanaman yang membutuhkan air. Jadi pastikan kondisi air di media cukup atau tidak kering.
12. Budidaya Tanaman Hias Aglonema
Meskipun aglonema bukan termasuk jenis tanaman yang dinikmati keindahan bunganya, namun daunnya memiliki berbagai warna dan motif yang menarik. Motif dan warna yang dihasilkan oleh tanaman ini muncul akibat persilangan dari berbagai jenis bunga aglonema.Cara pembibitannya dapat dilakukan dengan biji, stek dan cangkok.
13. Budidaya Anggrek
Bunga anggrek memiliki bunga yang sangat indah, walaupun tanaman ini membutuhkan waktu yang lama untuk tumbuh dan berbunga. Tapi dibeberapa kalangan tanaman anggrek merupakan tanaman favorite untuk dikoleksi. Harga nya pun sangat menjanjikan.
Demikian lah beberapa Budidaya tanaman, yang apabila anda tekuni bisa membuat anda menjadi seorang jutawan.
Selamat mencoba.