Daftar isi :
Hey ho Sobat Tani, kali ini kita akan membahas tentang cara menanam kangkung secara hidroponik. Sebagaimana kita tahu kangkong merupakan sayuran yang nikmat untuk dikonsumsi untuk memenuhi serat harian kita.
Menu olahan kangkung juga beraneka ragam. Olahan kangkung antara lain cah kangkung, kangkung sambal tempe, kangkung petis, tumis kangkung bakso, kangkung teri balacan, plecing kangkung khas Lombok, hot plate kangkung ayam, mie kangkung, misoa kangkung dan lain-lain.
Kangkung juga sangat mudah di tanam di media tanah langsung atau menggunakan metode hidroponik. Bahkan bisa ditanam menggunakan barang-barang sederhana disekitar kita. Salah satunya menggunakan kotak styrofoam makanan. Bagaimana cara membuatnya, yuk kita simak ulasan berikut ini.
Alat dan Bahan
pertama kita siapkan dulu alat dan bahannya yakni styrofoam kotak nasi, gelas plastik, spidol dan solder listrik.
Proses Pembuatan Tempat Tanam
Kemudian kita gambar pola lingkaran dengan menggunakan cetakan gelas plastik, kemudian kita akan membuat lubangnya nanti. Lubang tersebuta ukurannya kurang lebih 6 cm, karena kita akan menggunakan gelas plastik untuk menanam kangkung nya jadi Kita sesuaikan saja dengan ukuran gelas plastik.
Kita buat pola 4 lubang tanam pada bagian atas styrofoam, jika pola lubangnya sudah siap seperti maka langkah selanjutnya kita akan melubangi pola tersebut menggunakan solder tapi jika kalian tidak memiliki solder, kalian bisa menggunakan alat pelubang yang lainnya bisa menggunakan cutter, pisau atau apapun yang penting bisa digunakan untuk melubangi.
Kami juga mengingatkan saja jika melubangi styrofoam ini menggunakan solder saat melakukannya usahakan menjauhkan diri dari jangkauan anak-anak karena solder ini sifatnya panas, jadi kalian juga harus hati-hati ya.
Setelah ke 4 lubang sudah kita selesaikan, untuk langkah yang selanjutnya mempersiapkan media tanam. Media untuk tanam kita nanti yaitu gelas plastik, ini opsional ya kalau kalian tidak memiliki gelas plastik, bisa saja menggunakan barang bekas seperti gelas bekas minuman apapun bisa digunakan.
Sebelum gelas plastik diisi dengan media tanam, lubangi dulu bagian bawah dan bagian samping nya untuk nantinya menjadi jalan masuknya air dan jalan keluarnya akar ketika sudah semakin memanjang. Hal ini penting, Karena semakin hari pertumbuhan kangkung akan membuat batang, akar dan daunnya semakin memanjang.
Proses Persiapan Benih
Kemudian kita persiapkan persiapan benih kangkungnya. Sebelum disemai kita membuat perlakuan benih terlebih dahulu terhadap biji kangkung yaitu kita akan Rendam dengan air selama 1 malam, proses perendaman ini bertujuan untuk mempercepat proses pecahnya biji kangkung.
Setelah semalaman langkah selanjutnya adalah meniriskan benih kangkung tersebut. Proses penirisan akan memisahkan air rendaman dengan biji kangkung. Kita bisa menggunakan kain untuk meniriskannya.
Setelah ditiriskan biarkan biji kangkung di dalam kain kemudian kita melipat kain nya menjadi persegi dan setelah itu kita siram lagi dengan air biasa.
Setelah itu kita pindahkan lipatan kain ke dalam mangkok kecil. Nah, kemudian kita Simpan di tempat yang teduh untuk kita tunggu benihnya pecah kecambah.
Menyiapkan Media Tanam
Untuk langkah yang selanjutnya kita akan membuat persiapan media tanam. Media ini kita masukkan ke dalam gelas plastik yang sudah dipersiapkan tadi.
Untuk media tanamnya kita tetap menggunakan media yang sama yakni arang sekam. Jika media tanam sudah dimasukkan kedalam gelas plastik selanjutnya kita masukkan biji kangkung yang telah pecah atau sebagian sudah ada yang tumbuh kedalam gelas plastik tersebut.
Untuk setiap media gelasnya, cukup letakkan 10 sampai 15 biji kangkung, Jangan terlalu rapat ya, karena nanti pertumbuhan kangkung akan menjadi kecil-kecil karena saling berdempetan satu sama lain. Kemudian kita tutup tipis menggunakan media tanam.
Kita lakukan hal yang sama ke semua gelas plastik. kita Tata di nampan plastik nya kemudian kita Semprot dengan air biasa ini kita lakukan persemaian dulu ya..
Ini ada sedikit informasi ketika kita meletakkan biji Kangkung ke media tanam sebaiknya tidak terlalu dalam karena nanti akan mempercepat proses munculnya tanaman dari permukaan media.
kalau untuk penyiramannya kita lakukan secara manual Selamat pagi dan sore. Setelah ini kita akan menyiapkan tempat tanam kangkung karena persemaiannya sudah siap untuk ditanam ini di styreofoam kotak makanan.
Sebelumnya styrofoam kita isi dengan air biasa seperempat bagian saja. Disini kita tidak menambahkan nutrisi apa pun. Jadi untuk media tanamnya murni kita menggunakan arang sekam yang sudah matang.
Setelah itu kita tutup medianya dan kemudian kita akan memindahkan persemaian yang ada di gelas plastik ke dalam styrofoam.
Proses Penanaman Secara Hidroponik
Saat memindahkan sebaiknya dilakukan secara perlahan-lahan ya sobat tani, karena tanaman kangkung yang masih muda seperti itu rawan patah. Jika sudah terisi semua styrofoam nya kemudian kita bisa memindahkan styrofoam yang tadi ke tempat yang terang atau setidaknya terkena sinar matahari secara langsung, karena sinar matahari ini bagus untuk pertumbuhan tanaman kangkung.
Tanaman kangkung yang sudah berumur 8 hari maka tanaman kangkung akan tampak sangat subur sekali kalau untuk tingginya ini sudah mencapai 15 sampai 20 cm. Biasanya bagian bawahnya bisa kita lihat akarnya sudah mencapai ujung dan sudah ada yang keluar dari gelas plastik nya.
Sebenarnya budidaya kangkung itu sangatlah mudah sobat tani karena tanaman kangkung ini mudah beradaptasi pula dengan segala jenis media yang penting kebutuhan air nya tercukupi dan Tidak kurang.
Untuk media tanam yang sebelumnya sudah di fermentasi and itu kita menggunakan yang benar-benar sudah matang. Hal ini dilakukan agar nutrisinya bisa terserap maksimal oleh tanaman selain itu juga media sudah tidak panas yang dapat mengakibatkan tanaman kangkung menjadi mati.
Untuk informasi cara membuat media tanam yang baik dan benar dapat dilihat pada artikel sebelumnya DISINI.
Oke sobat tani, demikian tadi ulasan tentang cara menanam kangkung secara hidroponik menggunakan styrofoam kotak tempat Makanan . Semoga apa yang telah kami sampaikan dapat bermanfaat dan menginspirasi sobat tani untuk memulai bercocok tanam secara hidroponik.
Referensi: