Terbukti, Cara Terbaik Budidaya Ikan Koi Dengan Kualitas Tinggi

Salah satu ikan yang memiliki harga yang cukup tinggi adalah ikan koi. Ikan satu ini mulai banyak digemari oleh setiap orang karena warnanya yang indah dan proses budidayanya yang tidak terlalu susah. Proses budidaya ikan …

Cara Budidaya Ikan Koi

Salah satu ikan yang memiliki harga yang cukup tinggi adalah ikan koi. Ikan satu ini mulai banyak digemari oleh setiap orang karena warnanya yang indah dan proses budidayanya yang tidak terlalu susah.

Proses budidaya ikan ini tidak hanya karena harganya yang mahal tetapi juga karena dipercaya ikan koi dengan motif warna tertentu akan membawa keberuntungan bagi siapapun yang memiliki ikan ini. kepercayaan seperti ini bukan hanya muncul di Indonesia tetapi juga di negara asalnya yaitu di Jepang.

Untuk itu, kamu sanga perlu mengetahui cara budidayanya agar bisa menjual dengan harga tinggi dan berpotensi membawa keuntungan. Ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan dalam budidaya ikan koi ini agar hasilnya maksimal dan dapat dibudidayakan anakannya untuk bisa tumbuh dan berkembang dengan baik.

Memilih Jenis Indukan

Dalam memilih jenis indukan tentunya tidak mudah, karena perlu banyak hubungan dan relasi dengan para pecinta ikan koi. Dalam proses pencarian, kamu harus memastikan jika indukan dari ikan tersebut benar-benar berkualitas sehingga akan menghasilkan anakan yang berkualtias juga.

Salah satu ciri dari indukan yang berkualitas adalah memiliki tubuh yang ideal dengan warna yang kontras, berkepala besar lonjong, badan lebar, pangkal ikan juga besar, yang kategori indukan  F1 biasanya memiliki punuk.

Selain itu, ciri lainnya adalah gaya berenangnya seimbang serta nafsu makannya tergolong tinggi, . Dengan indukan yang seperti itu tentunya sudah pasti akan mampu menghasilkan anakan yang sangat bagus.

BACA JUGA: Cara Budidaya Lobster Air Tawar di Rumah

 

Pembuatan Kolam

Ikan koi tergolong ikan yang mudah mudah dirawat sehingga tidak memerlukan kolam dengan spesifikasi khusus.Kamu bisa membuat kolam dari bahan beton, plastik atau kolam tanah atau juga bisa menggunakan aquarium, selama masih masih nyaman untuk ikan dan  aman untuk digunakan.

Tetapi untuk hasil ikan lebih baik, kamu bisa menggunakan kolam plesteran dengan tingkat panas sinar matahari yang cukup. Kamu juga harus memastikan kualitas airnya terjaga dan tidak kotor di setiap bagiannya.Hal penting lainnya selalu pasangan saringan halus di dalam kolam agar anakan ikan tidak ikut hanyut keluar.

Selain itu, buatlah sirkulasi air menggunakan mesin filter aerator. Hal ini selain dapat menjaga kejernihan air juga dapat menambah kapasitas oksigen didalam air yang tentunya di butuhkan oleh ikan. Kekurangan oksigen akan mengakibatkan ikan stess bahkan juga dapat mengakibatkan kematian pada ikan.

Selain itu perlulah memperhatikan pH air kolam budidaya ikan koi. pH air yang normal yakni antara 7-8 . Ketika musim penghujan bisasanya pH air kolam akan turun, Untuk meningkatkannya bisa memberi garam krosok untuk budidaya di kolam terpal, sedang untuk kolam tanah bisa langsung ternetralisir sendiri ke dalam tanah.

Namun demikian, perlu di pastikan air yang digunakan untuk pengisian kolam haruslah bebas klorin, jika menggunakan air tanah sebaiknya sebelum di masukkan ikan koi air diamkan selama 1 minggu atau juga dapat diberikan obat bebas klorin.

Untuk ketinggian airnya, minimum 25 cm dari bibir kolam. Hal ini bertujuan agar ikan tidak melompat keluar kolam. Serta beri lubang buangan air di bagian bawah kolam. Pemasangan Filter air selain dapat menjernihkan air seperti tersebut diatas adalah berguna untuk menyerap kotoran dan sisa makanan di dasar kolam.

Sebagai tambahan dapat memberikan tanaman air didalam kolam, seperti jenis-jenis alga. Tanaman air ini berguna sebagai sumber nutrisi alami .

Suhu air kolam jugalah harus diperhatikan ya, suhu standar yang nyaman  untuk ikan koi yaitu antara 25-27 derajat celcius. Dengan suhu tersebut kekebalan ikan koi terhadap penyakit akan tinggi serta meningkatkan proses metabolism ikan koi.

Proses Pemijahan

Dalam proses pemijahan ini yang perlu kamu jaga adalah tingkat kebersihan dan kualitas air di dalamnya. Beberapa orang terkadang hanya mengandalkan saringan di dalam kolam padahal sudah pasti dalam kurun waktu tertentu akan membuat kolam menjadi air keruh.

Cara tersebut adalah cara yang salah karena jika  air kolam  keruh tentu perlu dilakukan penggantian air  secara total. Jadi pastikan air di dalam kolam selalu diganti secara berkala agar kesehatan ikan tidak terganggu. Jika terlambat, maka bisa saja ikan tersebut akan mati secara serentak dan kamu akan gagal panen anakan ikan koi.

Proses Pemijahan biasanya dilakukan di kolam tanah. Tapi perawatan dan kontrolnya agak lebih sulit jika dibandingkan dengan pemijahan menggunakan kolam beton.

Proses penyeleksian dari burayak atau anak ikan sampai ikan siap di pisahkan di kolam pembesaran dilakukan beberapa kali sampai ditemukan calon bibit yang terbaik. Pola warna atau patern ikan koi, ketajaman warna dan ukuran bibit ikan koi menjadi pertimbangan utama.

Membatasi Jumlah Ikan

Ikan koi tentunya berbeda dengan ikan lainnya dimana ikan ini punya daya gerak yang sangat lincah. Sehingga, perlu adanya space atau ruang kolam yang besar untuk menampung ikan dalam jumlah besar.Semakin luas kolam semakin besar pula potensi kamu untuk berhasil dalam budidaya ikan koi.

Karena gerakannya yang lincah tentunya perlu membatasi jumlah ikan di dalam kolam ketika jumlahnya sangat banyak. Selain itu proses pembatasan jumlah ikan koi seperti ini bertujuan agar ikan dapat bergerak bebas dan juga tidak kekurangan oksigen yang tentunya sangat berbahaya untuk kesehatan ikan didalam kolam tersebut. Sehingga, kamu perlu membuat wadah atau kolam lagi untuk menampung ikan pada kolam yang populasinya sudah sangat banyak.

Makanan Ikan Koi

Makanan ikan koi biasanya ada 2 jenis  yakni Pakan alami dan pakan buatan seperti pellet. Untuk pakan alami bisa diberikan  sayuran dan buah selain itu bisa  juga memberikan  cacing dan udang.

Pemberian makanan yang tepat seperti  cacing dan udang  akan berpengaruh terhadap lamanya ikan hidup. Selain cacing dan udang juga dapat diberikan pakan ulat. Pakan ulat akan mampu memberikan nutrisi dan protein yang cukup untuk ikan koi sehingga dapat membantu mempercepat pertumbuhan ikan koi agar cepat besar.

Untuk pemberikan makanan berupa sayuran hindari pemberian kacang polong dan jagung, karena kedua jenis sayuran ini  tidak mudah dicerna oleh ikan koi.

Selain itu hindari memberikan makanan kadaluarsa untuk ikan koi karena akan mengganggu kesehatan ikan koi dan membuat tubuh ikan koi menyusut bahkan dapat mengakibatkan ikan koi keracunan.

Itulah beberapa cara untuk membudidayakan ikan koi baik di kolam ataupun di wadah lainnya. Tetapi karena perlu ruang gerak yang luas tentunya perlu disediakan kolam yang luas agar tidak mengganggu kesehatannya. Semakin luas kolam akan semakin bagus.

Selain itu, kualitas air juga harus selalu dijaga dan jangan sampai keruh atau kotor dan perlu diganti secara bertahap.

Referensi:

Fakargian

Leave a Comment